JAKARTA, DanauToba.org ― Kabar duka yang diterima Maruap Siahaan (Ketua Umum YPDT) diterima pada Jumat (22/2/2019) saat ia berada di Bangkok. “Induk Somangku telah mendahului kita berangkat menuju Rumah Bapa pada Kamis (21/2/2019),” ujar Maruap Siahaan dengan duka mendalam. Ungkapan duka tersebut ia tuangkan melalui Surat Elektronik yang dikirimkan kepada Humas YPDT.
Buat Ibuku di Bandung. Hari ini saya tidak dapat melihatmu lagi. Tidak berkesempatan juga mengantarkanmu ke tempat baka. Tidak juga melihat raut mukamu yg terakhir kali.
Namboru kupanggil setiap ketemu. Setiap ketemu saya mendapatkan senyummu dan tawamu yang terbuka. Candamu yang lugas. “Aha na so dohononmu Maruap asa las rohangku. Sigodang hata do ho asa sai las rohangku. Simalo malo do ho asa tarubati rohangku,” kalimat yang masih saya ingat sampai sekarang.
Sejak tahun 1987 saya menyambangimu hampir 4 kali seminggu sembari mengajar Lohot, Ulima dan Ratna. Mereka akan menjadi orang berhasil dibenakku. Akulah guru les mereka. Semua berhasil masuk Universitas Negeri.
Ya. Lebih dari 4 tahun saya menjadikan rumah di Jl. Jurang menjadi rumahku. Makan di kala saya lapar dan minum di kala saya haus. Engkau memberikan uangmu melebihi kemampuanmu. Saya tahu tak seberapa setoran becak dayun yang 7 itu. Tapi engkau menopangku hingga aku lulus dari ITB.
Sekarang engkau pergi meninggalkan kami semua. Engkau meninggalkan juga warisanmu yang berharga. Ketabahanmu merawat amangboru dengan penuh kasih selama puluhan tahun dalam sakit. Engkau mendidik anakmu dalam kekuatan naluri seorang ibu yang tiada tara.
Aku mohon maaf tidak sesetiamu dan tidak setulus hatimu. Hatiku terkejut dan perih memandangi tubuhmu di antara kayu tua itu.
Tinggallah bersama kami senyummu dan candamu walau tubuhmu besok tak akan terlihat lagi. Tinggallah nasihatmu bersama kami dan engkau tidak pernah mati karena kenanganmu hidup di antara kami. Sejenak kita berpisah nanti akan bertemu lagi. Selamat jalan menuju tempat abadi bersama Bapa di Sorga.
Louis Tavern Hotel,
Bangkok, 22 Feb 2019
Maruap Siahaan
