JAKARTA, DanauToba.org — Banyak orang kecewa dengan makanan siap saji (fast food) karena nilai gizinya tidak sebanding dengan uang yang harus dikeluarkan. Keseringan mengonsumsi fast food berpotensi kegemukan, minim asupan gizi, dan menstimulasi berbagai penyakit. Karena itu, banyak orang sekarang ini kembali pada konsep makanan rumahan yang dapat dijamin faktor kesehatannya dan tinggi nilai gizinya.
Salah satu makanan rumahan yang mungkin hampir terlupakan adalah makanan yang dianggap tradisional dari kampung halaman kita di Kabupaten Dairi dan Karo, seperti:
- Bubur sitohap
- Dekke didaldal
- Dekke diburbur
- Nditak Gabur
- Pelleng
- Ginaru
- Dayok Naniatur
- Tasak Tellu
- Cipera
Jenis makanan rumahan tersebut dapat Anda temukan kembali dalam Acara Festival Kuliner yang merupakan rangkaian acara Gerakan Cinta Danau Toba (GCDT) II 2016 di Lapangan HKBP Silalahi Nabolak, Silalahi, Kab. Dairi, yang akan digelar pada Selasa (27/12/2016).
Ayo, kita liburan ke Kawasan Danau Toba sambil menikmati hidangan kuliner bersama keluarga dan handai taulan. Catat di agenda liburan Anda.
Editor: Boy Tonggor Siahaan